Kabaryaman.com – Presiden Iran, Masoud Pezeshkian, menegaskan bahwa Teheran tidak mengirimkan rudal hipersonik kepada kelompok Houthi di Yemen. Pernyataan ini disampaikan dalam konferensi pers yang disiarkan televisi pada hari Senin, sehari setelah kelompok yang didukung Iran tersebut mengklaim bahwa rudal yang mereka tembakkan ke Israel adalah rudal hipersonik.
Perdana Menteri Israel, Benjamin Netanyahu, sebelumnya mengatakan bahwa Israel akan menghukum kelompok Houthis yang menguasai bagian utara Yemen dengan “harga yang berat,” setelah mereka berhasil mencapai Israel tengah dengan sebuah rudal pada hari Minggu untuk pertama kalinya.
Pezeshkian mempertanyakan kemungkinan pengiriman rudal tersebut, mengatakan, “Butuh waktu satu minggu bagi seseorang untuk bepergian dari Iran ke Yemen, bagaimana mungkin rudal ini bisa sampai ke sana? Kami tidak memiliki rudal seperti itu untuk disuplai ke Yemen.”
Namun, pada tahun lalu, Iran pernah memamerkan apa yang mereka sebut sebagai rudal balistik hipersonik pertama buatan dalam negeri, dengan media negara menerbitkan gambar rudal tersebut yang diberi nama “Fattah” dalam sebuah upacara.